Bahasa Gaul Viral TikTok, Jangan Sampai Kudet!

Dunia media sosial, khususnya TikTok, memang gudangnya bahasa-bahasa unik dan kekinian. Istilah-istilah baru bermunculan hampir setiap hari, membuat kita yang tidak aktif di platform tersebut merasa kudet alias kurang update. Agar tidak ketinggalan zaman, yuk simak beberapa bahasa gaul viral di TikTok yang wajib kamu ketahui!

1. Slay: Kata slay sebenarnya sudah lama populer, namun kembali viral berkat TikTok. Artinya adalah melakukan sesuatu dengan sangat baik, keren, dan memukau. Contohnya, Penampilanmu slay banget malam ini!

2. Spill the Tea: Istilah ini digunakan ketika seseorang ingin meminta orang lain untuk membocorkan rahasia atau gosip. Spill the tea dong, ada apa dengan mereka berdua?

3. Red Flag: Red flag adalah istilah untuk menggambarkan tanda-tanda peringatan dalam suatu hubungan atau situasi. Jika kamu melihat red flag pada seseorang, sebaiknya berhati-hati.

4. Green Flag: Kebalikan dari red flag, green flag adalah tanda-tanda positif dalam suatu hubungan atau situasi. Ini menunjukkan bahwa orang tersebut atau situasinya baik dan aman.

5. Crush: Kata crush sudah sering kita dengar, yaitu perasaan suka atau naksir pada seseorang. Namun, di TikTok, istilah ini sering digunakan dalam konteks yang lebih luas, seperti Dia itu crush-ku banget!

6. Healing: Healing adalah proses penyembuhan diri dari luka batin atau trauma. Istilah ini sering digunakan untuk menggambarkan seseorang yang sedang berusaha untuk menjadi lebih baik setelah mengalami masa sulit.

7. Vibes: Vibes adalah suasana atau perasaan yang ditimbulkan oleh seseorang, tempat, atau situasi. Vibes bisa positif atau negatif, tergantung pada apa yang dirasakan.

8. Pick Me Girl/Boy: Istilah ini digunakan untuk menggambarkan seseorang yang berusaha menarik perhatian dengan cara merendahkan diri sendiri atau orang lain. Tujuannya adalah agar terlihat berbeda dan lebih menarik.

9. Glow Up: Glow up adalah transformasi positif dalam penampilan atau kepribadian seseorang. Ini bisa berupa perubahan fisik, seperti gaya rambut atau pakaian, atau perubahan mental, seperti menjadi lebih percaya diri.

10. Bestie: Bestie adalah panggilan akrab untuk sahabat atau teman dekat. Istilah ini sudah lama populer, namun kembali viral berkat TikTok.

11. Cheugy: Istilah ini digunakan untuk menggambarkan sesuatu yang sudah ketinggalan zaman atau tidak keren lagi. Contohnya, Model rambut itu cheugy banget!

12. Simp: Simp adalah istilah untuk menggambarkan seseorang yang terlalu berlebihan dalam mengejar cinta atau perhatian dari orang yang disukainya. Biasanya, simp melakukan apa saja untuk menyenangkan orang tersebut, bahkan jika harus mengorbankan dirinya sendiri.

13. Mutual: Istilah mutual digunakan untuk menggambarkan dua orang yang saling mengikuti di media sosial. Kita mutualan di Instagram!

14. Fomo: Akronim dari Fear of Missing Out, FOMO menggambarkan perasaan takut ketinggalan sesuatu yang sedang populer atau menyenangkan. Seringkali, FOMO mendorong seseorang untuk terus-menerus memeriksa media sosial.

15. Sus: Kependekan dari suspicious, sus digunakan untuk menggambarkan sesuatu yang mencurigakan atau tidak dapat dipercaya. Istilah ini populer berkat game Among Us.

16. No Cap: Ungkapan no cap berarti tidak bohong atau serius. Digunakan untuk menekankan bahwa apa yang dikatakan adalah benar.

17. Iykyk: Akronim dari If You Know, You Know, Iykyk digunakan untuk merujuk pada sesuatu yang hanya dimengerti oleh sekelompok orang tertentu.

18. Main Character: Istilah ini merujuk pada seseorang yang merasa dirinya adalah tokoh utama dalam sebuah cerita atau film. Mereka cenderung ingin menjadi pusat perhatian dan selalu menonjol.

19. Vibe Check: Vibe check adalah cara untuk menanyakan atau menilai suasana hati atau perasaan seseorang. Bisa juga digunakan untuk menilai suasana di suatu tempat.

20. Era: Istilah era digunakan untuk menggambarkan periode waktu tertentu dalam hidup seseorang yang ditandai dengan gaya, minat, atau pengalaman tertentu. Contohnya, Ini era rambut pendekku!

21. Stecu: Kata stecu di TikTok umum digunakan pengguna sebagai caption pada video. Selain dipakai sebagai caption, kata ini juga muncul sebagai judul musik atau lagu yang digunakan untuk mengiringi video. Baca juga: Arti “Popo Siroyo”, Bahasa Gaul yang Lagi Ramai di Media Sosial Dari kebiasaan penggunaan itu, kata stecu diketahui merupakan bagian dari lirik lagu milik Faris Adam berjudul “Stecu” juga. Lagu ini secara garis besar menceritakan tentang seorang pria yang tengah tertarik dengan gadis. Dalam lirik lagu tersebut, arti stecu adalah singkatan dari istilah stelan cuek atau setelan cuek. Adapun maksud dari setelan cuek itu adalah sikap masa bodoh, tidak acuh, tidak peduli, atau jual mahal. Jadi, jika dilihat kembali di lagu “Stecu”, gadis yang disukai seorang pria dikisahkan tampak bersikap stecu alias seperti jual mahal, tetapi sebenarnya gadis itu juga senang dengan rayuan yang dilayangkan pria tersebut.

Selain istilah-istilah di atas, masih banyak lagi bahasa gaul viral di TikTok yang terus bermunculan. Untuk tetap update, kamu bisa aktif mengikuti tren di TikTok dan berinteraksi dengan pengguna lainnya. Jangan takut untuk bertanya jika ada istilah yang tidak kamu mengerti. Dengan begitu, kamu tidak akan merasa kudet lagi dan bisa ikut meramaikan percakapan di media sosial.

Mengapa bahasa gaul ini begitu cepat menyebar dan menjadi populer? Ada beberapa faktor yang mempengaruhinya. Pertama, TikTok adalah platform yang sangat visual dan dinamis. Konten-konten pendek dan kreatif mudah menarik perhatian dan menyebar dengan cepat. Kedua, TikTok memiliki algoritma yang cerdas, yang memungkinkan konten-konten viral menjangkau audiens yang luas. Ketiga, bahasa gaul seringkali lebih ringkas dan mudah diingat daripada bahasa formal. Hal ini membuatnya lebih mudah digunakan dan disebarkan.

Namun, penting untuk diingat bahwa penggunaan bahasa gaul sebaiknya disesuaikan dengan konteks dan situasi. Dalam situasi formal, seperti di tempat kerja atau dalam percakapan dengan orang yang lebih tua, sebaiknya gunakan bahasa yang lebih sopan dan formal. Bahasa gaul lebih cocok digunakan dalam percakapan santai dengan teman atau di media sosial.

Selain itu, perlu juga diingat bahwa bahasa gaul terus berkembang dan berubah. Istilah-istilah yang populer saat ini mungkin akan ketinggalan zaman dalam beberapa bulan atau tahun ke depan. Oleh karena itu, penting untuk terus belajar dan beradaptasi dengan perkembangan bahasa.

Berikut adalah contoh penggunaan beberapa istilah gaul dalam percakapan:

Contoh 1:

A: Aku baru saja dapat promosi di kantor!

B: Slay! Selamat ya!

Contoh 2:

A: Aku dengar mereka berdua putus.

B: Spill the tea dong, kenapa?

Contoh 3:

A: Dia selalu merendahkan orang lain demi mendapatkan perhatian.

B: Red flag banget! Jauhi saja orang seperti itu.

Contoh 4:

A: Aku lagi berusaha untuk healing setelah putus cinta.

B: Semangat ya! Kamu pasti bisa melewati ini.

Dengan memahami dan menggunakan bahasa gaul yang sedang viral, kamu bisa lebih mudah berinteraksi dengan orang lain di media sosial dan merasa lebih terhubung dengan budaya populer. Jadi, jangan ragu untuk mencoba menggunakan istilah-istilah ini dalam percakapanmu sehari-hari. Tapi ingat, gunakan dengan bijak dan sesuaikan dengan konteksnya!

Sebagai penutup, berikut adalah tabel yang merangkum beberapa istilah gaul viral di TikTok:

Semoga artikel ini bermanfaat dan membantumu untuk tetap update dengan bahasa gaul viral di TikTok! Selamat mencoba!